Kita hidup dalam ruang sederhana milik kita, bukan sebuah istana megah milik orang lain, dalam menjalaninya bersamaan dengan harapan-harapan luar biasa dari orang-orang yang kita cintai, tapi harapan itu diluar lingkaran kecil harapan kita yang perlu diperluas menjadi sebuah lingkaran harapan dan rencana kita.
Sebuah transisi yang tidak begitu mudah, namun tidak terlalu sulit untuk sebuah kejelasan visi dari sebuah kehidupan yang jelas, katakanlah Allah-lah satu2 nya tujuan, lalu pertanyaannya bagaimana?
jawabannya sudah jelas, kita punya standar2 umum dan khusus hukum syariah yang mengatur dan mengikat, kita punya aturan2-Nya yang harus kita patuhi, terserah mau atau tidaknya itu masalah pilihan. setelah itu urutannya adalah diri kita sendiri yang diseimbangkan dengan lingkungan, etika, moral, adat dll pengikat2 lainnya.
Pasca kampus, dunia ini memberikan 1001 aternatif kepada kita, kampus sebagai miniatur dari dunia yang sesungguhnya ternyata tidak bisa sepeuhnya mewakili tatanan sosial dan masyarkaat yang lebih kompleks, minimal sampel perilaku, pola yang ada di kampus sedikit memberikan gambaran tentang komplektisitas dunia nyata.
Tags
Tafakur DAn Menaakul
Mohd. Abd. Arif
I am Muslim,a Minangkabaunese, Graduate from State University of Padang (Marketing) and Northern Universiti of Malaysia | BBA (Hons)